Jeruk kisar yang merupakan salah satu buah endemik dan hanya dikembangkan warga di Pulau Kisar, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Pada tahun 1980 hingga 1990 tanaman Jeruk Manis Kisar mengalami over produksi sehingga anak buah kapal (ABK) printis yang rute di Pulau Kisar Angkat Tangan karena tak Mampu melayani keinginan masyarakat memasarkan hasil panen jeruk manis kisar Ke provinsi Maluku, Nusa Tenggara Timur hingga ke Negara Timur Leste Jeruk Manis Kisar ini sudah lama ada dan tubuh dan besar di pulau ini sejak pulau ini di huni oleh penduduk, Pada tahun 2009 jeruk kisar sangat melimpa di pulau kisar, pada tahun 2010 Jeruk Kisar mulai terkena Virus Atau Hama belum tahu pastinya, kina hanya tinggal pohon yang sudah kering Akibat kenal Hama atau virus. tanaman yang sangat terkenal hingga ke berbagai daerah di Indonesia ini merupakan salah satu mata pancarian andalan masyarakat yang berdiam di pulau Kisar pada umumnya, yang bertani Jeruk binggun penyakit apa yang kenal jeruk tersebut, pada hal jeruk tersebut bisa menamba pendapatan mereka ketika musim jeruk tiba maka jeruk tersebut di jual kepada pembeli.
Harapan masyarakat di Pulau Kisar dan Lebih Khusus Desa Oirata Barat sangat membutuhkan ada perhatian serius dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementrian Pertanian atau Universitas untuk bisa memberiakan sebuah penelitian tentang jeruk kisar agar masyarakat di Desa Oirata Barat Atau pun Masyarakat di Pulau Kisar bisa tahu apa penyabab jeruk tersebut mati, dan muking bisa ada jalan keluar., karena ini jeruk merupakan buah endemik dan pendapatan Asli di pulau ini, dan jeruk tersebut sangat manis, rasanya sangat berbeda dengan jeruk yang berada di tempat lain. (N .R)



Tinggalkan Balasan